Mediaistana.com- NTT, 30/11/2025. Dua Dosen Bersama Sejumlah Mahasiswa Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris Pasca Sarajana Universitas PGRI Kanjuruhan Malang (UNIKAMA) Sukses Sebagai Pemateri (Presenter) Pada Kegiatan Seminar “The 8th International Conference On English Language Teaching (INACELT) Tahun 2025”.
Kegiatan ini diselenggarakan secara online selama dua hari (Sabtu-Minggu,29-30 November 2025) oleh Program Studi Tadris (Pendidikan) Bahasa Inggris FTIK Universitas Islam Negeri (UIN) Palangka Raya, dengan didukung penuh oleh sejumlah Universitas dan lembaga terkait lainnya.
Tema yang diusung oleh panitia pada kegiatan ini yakni ”AI, Language, And Translanguaging Across Disciplines: Rethinking Teaching And Learning In Internationalized Higher Education”.
Kegiatan ini menghadirkan peserta dari sejumlah universitas yang ada di wilayah indonesia dan pemateri tunggal maupun paralel dari berbagai latar belakang profesi, baik itu Dosen, guru, maupun mahasiswa serta pemerhati lainnya.
Sementara itu, Ketua Program Studi (KAPRODI) Pendidikan Bahasa Inggris Pasca Sarajana Universitas PGRI Kanjuruhan Malang (UNIKAMA) Dr. Siti Mafulah, M.Pd, dan Dr, Teguh Sulistyo, M.Pd, bersama sejumlah mahasiswa yang telah diberikan surat tugas oleh Ketua Program Studi melalui Direktur Pasca Sarjana, Dr, Sulistyo, M.Ak untuk ikut serta dalam memaparkan berbagai judul artikel pada kegiatan tersebut.
Judul artikel yang dipaparkan yakni “ Exploring Students’ Strategies In Developing Speaking Skills At Ninth Grade Of SMPN 2 Sumberasih, “The Effect Of Age In Learning English Motivation For The First Semester Student At Institut Agama Kristen Negeri (IAKN) Kupang”, Dan “Exploring Educational Needs And Expectations Of Students With Disabilities” Serta “ Don’t Let The Book Teach!: Enhancing preserve teacher quality through video reflection during teaching practicum.
Adapun penulis artikel tersebut yakni, Dr. Siti Mafulah, M. Pd, Dr, Teguh Sulistyo, M.Pd, Zidan, Silvia Ananta, Siti Mutmaiinnah, Rodhotul Ilmia, Jitro Atti, Yustus Tefi, Ria Widiastuti, Lailatul Istikomah, Romia Hati Susanti, Masruroh Rahim dan Luluk Rohani.
Tak hanya itu, ada pula judul artikel lain yang dipaparkan oleh pemateri lain yang sudah dijadwalkan oleh panitia UIN Palangka Raya selaku penyelenggara kegiatan tersebut.
Untuk diketahui bahwa, sesuai tema yang diusung maka kegiatan ini dilakukan dengan tujuan agar mengeksplorasi dan mendiskusikan kembali cara pengajaran dan pembelajaran di pendidikan tinggi yang terinternasionalisasi dengan memasukkan peran kecerdasan buatan (AI), bahasa, dan transbahasa (translanguaging). Selain itu, menjadi platform untuk mempresentasikan hasil penelitian serta untuk meningkatkan kemampuan dan ketrampilan dalam pembelajaran Bahasa Inggris, bagi mahasiswa pada program Studi Pendidikan Bahasa Inggris maupun dalam proses pembelajaran Bahasa Inggris baik dari tingkat SD hingga Perguruan Tinggi yang ada diwilayah Nusantara Indonesia.
Akhir kegiatan tersebut, Ketua Program Studi (KAPRODI) Pendidikan Bahasa Inggris Pasca Sarjana Universitas PGRI Kanjuruhan Malang (UNIKAMA) Dr. Siti Mafulah, M.Pd, menyampaikan apresiasi kepada seluruh mahasiswa dan Dosen yang telah turut serta dalam mempresentasikan materi artikel pada kegiatan tersebut.” Bapak, Ibu MPBING UNIKAMA KEREN”, kutipan, “Kata Dr. Siti”.
Hal senada disampaikan oleh Dr.Teguh Sulistyo, M.Pd, bahwa kegiatan ini tak hanya bagi Dosen saja, namun telah melibatkan mahasiswa dengan tujuan agar tidak adanya sekat atau pemisah antara Dosen dan mahasiswa karena memiliki peran yang setara.
” Untuk itu, Dosen harus siap jadi Partisipant agar tumbuh kembang bersama mahasiswa”, ucap Dr.Teguh.
Pada kesempatan yang sama, mewakili mahasiswa Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris Pasca Sarjana, Lailatul Istikomah, dan Silvia Ananta, tak lupa menyampaikan terima kasih mendalam kepada Ketua Program Studi, Dr. Siti Mafulah, M.Pd bersama Dr.Teguh Sulistyo, M.Pd atas dukungan dan motivasinya selama dalam proses persiapan materi presentasi hingga sampai ruang zoom, ” May Allah Bless You Where ever You Are”, tutur mereka”.
Writer, Jitro Atti