Catatan: Jitro Atti
Mahasiswa Pasca Sarjana UNIKAMA.
Mediaistana.com, – Kota Kupang, 2/12/2025. Kampus bukan hanya menjadi ruang belajar tetapi juga dapat menjadi tempat pewarisan serta pembelajaran tentang budaya. Sebagai tempat para intelektual berkumpul, kampus merupakan ruang dimana sebuah kebudayaan dapat berkembang dengan melakukan kajian-kajian atau sekadar refleksi terhadap fakta budaya yang ada. Dengan seperti ini secara tidak langsung kampus akan berperan dalam pelestarian dan perkembangan kebudayaan.
kampus mesti mendorong adanya caturdharma dalam kegiatan kampus. Caturdharma ini terdiri dari pengabdian, penelitian, pengajaran, dan pewarisan kearifan lokal.
Ide caturdharma ini merupakan ide yang sangat cemerlang. Sehingga pada akhirnya tidak hanya menjadi sebuah tempat kegiatan-kegiatan ilmiah yang bersifat orientali atau orientalisme sebagai paham yang dianut oleh warga Eropa yang memandang mereka yang dari timur sebagai objek kajian atau penelitian dari mereka. Sifat orientalis tersebut wajar ada sebab budaya pada pendidikan kita hari ini masih banyak mengambil teori-teori dan pemikiran orang-orang Eropa.
Oleh sebab itu, Caturdharma dapat menjadi langkah awal untuk mengembalikan dan merubah paradigma kita terhadap budaya kita sendiri.
Hingga hari fakta membuktikan bahwa Universitas PGRI Kanjurahan Malang (UNIKAMA) menjadi salah satu kampus utama di Indonesia yang tak hanya berorientasi pada Tridharma Perguruan Tinggi, namum melakukan berbagai kegiatan yang berkaitan dengan Budaya kampus dengan tujuan untuk menunjukan identitas dan karakter Perguruan Tinggi yang tercermin dalam nilai, norma, serta kemampuan adaptasi terhadap perkembangan zaman yang dituangkan dalam kurikulum.
Sebagaimana diketahui, dan terdokumentasi bahwa sejauh ini UNIKAMA, memiliki perang penting dalam merealisasikan berbagai kegiatan yang melibatkan seluruh civitas akademika, seperti kegiatan
“Parada Budaya Revolusi “yang dilakukan oleh mahasiswa dan kegiatan pentas Seni Budaya ‘” Kebhinekaan Dalam Bingkai UNIKAMA”,.
Kegiatan -kegiatan ini mengandung makna tentang pentingnya persatuan dalam keberagaman. Melalui tema- tema ini, UNIKAMA ingin menyampaikan pesan bahwa meskipun memiliki latar belakang dan budaya yang berbeda-beda, semua elemen bangsa harus bersatu dan saling menghargai untuk menciptakan harmoni di tengah perbedaan,”Catatan BEM UNIKAMA”.
Writer, Jitro Atti