Kota Bitung,Mediaistana-Masa kepimpinan Presiden RI Prabowo Subianto Dan Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming Memberantas para korupsi di Indonesia, Adanya dugaan penangkapan kapal TB BPW 15 yang di lakukan oleh KPLP Kelas ll Bitung yang sudah di sandar di Dermaga pangkalan navigasi kota bitung.
Dengan adanya penangkapan kapal TB BPW 15, Tim awak media lakukan investigasi di dermaga pangkalan navigasi tepatnya di kelurahan tandurusa, kecamatan Aertembaga, Kota Bitung, Selesa 22/04/2024. Pukul 10.46 WITA.
Usai Investigasi di lapangan di pangkalan navigasi Tim awak media mendatangi kantor KPLP kelas ll Bitung untuk konfirmasi dengan pihak KPLP kelas ll bitung yang dapat memberikan hak jawab namun security Frengky menyuruh isi buku tamu sebagai syarat agar dapat bertemu dengan pimpinan KPLP kelas ll bitung.
Setelah itu mengisi buku tamu dan security frengky lakukan konfirmasi dengan Kepegawaian KPLP kelas ll bitung di dalam ruangan dan security menyampaikan ke para awak media yakni,
“Kepala kantor tugas luar jadi tidak bisa ketemu,” terang nya.
Sementara itu Salah satu warga kota Bitung mempertanyakan tentang kapal TB BPW 15 warna kuning bis merah yang di tahan Penjaga Laut dan Pantai (KPLP) kota Bitung di Pangkalan Navigasi Tandurusa Aertembaga Kota Bitung, “Kami warga mempertanyakan apa maksud dan tujuan menahan kapal tersebut karena kapal ini kami mendapat informasi telah di tahan oleh pihak KPLP Bitung dan seharusnya KPLP kelas ll bitung keterbukaan Publik supaya masyarakat di Indonesia khususnya di Sulawesi Utara di Kota Bitung mengetahui adanya kejadian penahanan kapal TB BPW 15 yang di lakukan KPLP Bitung dan seandainya Pihak KPLP Bitung tidak keterbukaan informasi publik maka yang takutnya dugaan Pihak KPLP Bitung akan melakukan kongkalikong dengan adanya kasus seperti ini, “tutur warga yang belum di publikasikan namanya.
Tim awak media juga berharap kalau penahanan sudah sesuai aturan negara kita oke-oke saja namun justru kalau tidak kami bisa menduga akan ada penyimpangan atau akal-akalan semata yang di lakukan oleh pihak KPLP Bitung dan seharusnya Pihak KPLP Bitung membuka Conference Pers terhadap Penangkapan kapal TB BPW 15 bukan di diamkan saja terhadap kasus ini,” ucap tim awak media.
