27.5 C
Jakarta
BerandaBertaEtika, Akurasi, Independensi Sebuah Tantangan Bagi Pers Di Era Kecepatan Informasi

Etika, Akurasi, Independensi Sebuah Tantangan Bagi Pers Di Era Kecepatan Informasi

Jakarta, Mediaistana.com-Rabu (19/11/2025) Suku Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik Kota Administrasi Jakarta Utara menyelenggarakan Talk show bertajuk “Etika, Akurasi, dan Independensi: Tantangan Pers Di Era Kecepatan Informasi” dihadiri oleh Walikota Administrasi Jakarta Utara Hendra Hidayat, Anggota Dewan Pers Ketua Komisi Penelitian, Pendataan dan Ratifikasi Pers Yogi Hadi Ismanto,Kepala Suku Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik Kota Administrasi Jakarta Utara R.Fauzy, Serta Perwakilan Organisasi Aliansi Jurnalis Bersatu (AJB) dan para Undangan lainnya.

Acara ini membahas tantangan yang dihadapi oleh pers di era digital, di mana kecepatan informasi menjadi keunggulan sekaligus tantangan besar.

Hendra Hidayat selaku Walikota Jakarta Utara menekankan pentingnya menjaga etika, akurasi, dan independensi dalam jurnalisme di era digital, Di tengah arus informasi yang sangat cepat, pers harus tetap menjadi pilar kepercayaan masyarakat dengan menyajikan berita yang akurat dan berimbang, serta sesuai dengan Fakta yang nyata dan peran penting Pers dalam mendukung Pembangunan serta demokrasi di Jakarta Utara,” ujarnya.

Talk show yang berisi suatu diskusi mengenai bagaimana pers dapat menjaga kredibilitasnya di tengah kemudahan akses informasi dan maraknya media sosial.

Yogi Hadi Ismanto selaku Narasumber dari Dewan Pers serta praktisi media membahas pedoman penggunaan Artificial Intelligence (AI) dalam jurnalistik, seperti yang dirilis oleh Dewan Pers pada Januari 2025, yang menekankan verifikasi, transparansi serta akuntabilitas dalam penggunaan teknologi Artificial Intelligence (AI).

Komitmen Pemerintah daerah untuk mendukung kebebasan pers yang bertanggung jawab serta memastikan informasi yang disajikan tidak menyesatkan masyarakat dengan maraknya isu Independensi Pers dan Tantangan Regulasi Media di Indonesia,” ungkap Walikota Jakarta Utara Hendra Hidayat.

Perlu adanya kolaborasi antara berbagai pihak untuk meningkatkan literasi digital dan menjaga kualitas jurnalisme,Pers harus tetap independen dan berpegang pada kode etik jurnalistik, terutama di era di mana Artificial Intelligence (AI) dan media sosial yang mempengaruhi penyebaran informasi serta memperkuat peran media sebagai pilar demokrasi yang kredibel dan terpercaya” ujar Yogi Hadi Ismanto selaku Narasumber dari perwakilan Dewan Pers.

Stay Connected
16,985FansSuka
2,458PengikutMengikuti
61,453PelangganBerlangganan
Must Read
Berita Terkait

MOHON DIBACA SEBELUM MENULIS BERITA

Berikut ini beberapa hal yang perlu dipertimbangkan saat menulis Berita :

- Perhatikan hukum:

Pastikan informasi yang Anda bagikan legal dan tidak mendukung ujaran kebencian, diskriminasi, kekerasan, atau aktivitas berbahaya lainnya.

 

- Hargai privasi:

Jangan bagikan informasi pribadi tentang orang lain tanpa persetujuan mereka. Ini termasuk nama, alamat, nomor telepon, dan detail sensitif lainnya.

 

- Pertimbangkan

dampaknya: Pikirkan tentang bagaimana kata-kata Anda dapat memengaruhi orang lain. Meskipun sesuatu secara teknis legal, itu mungkin menyakitkan atau menyinggung.

 

- Verifikasi informasi:

Sebelum membagikan informasi, terutama berita atau rumor, pastikan itu berasal dari sumber yang dapat dipercaya.

 

- Bertanggung jawab: Bertanggung jawablah atas informasi yang Anda bagikan. Bersiaplah untuk menjelaskan alasan Anda dan bertanggung jawab atas segala konsekuensi yang mungkin terjadi.

Ingat, membangun komunitas daring yang aman dan saling menghormati adalah tanggung jawab semua orang. Mari kita gunakan kebebasan berekspresi kita dengan bijak!