Bandung 4 September 2025,Media Istana
Yayasan BUMPI Centre Indonesia Turut berduka Cita atas kejadian robohnya bangunan ponpes Al Khoziny di Sidoarjo Jawa Timur yang menelan korban meninggal puluhan Santri,dalam keterangannya her Suherman sangat bersedih dan berduka cita atas kejadian yang menimpa para santri di ponpes Al Khoziny,semoga orang tua santri yang meninggal anaknya dalam kejadian tersebut semoga di kuatkan dan ditabahkan
Menurut her apakah ini musibah yang sudah menjadi taqdir dari Allah SWT atau ini adalah peringatan untuk kita semua,jika ini taqdir dari Allah SWT yang merenggut korban jiwa puluhan Santri ini berarti kita sudah berburuk sangka kepada Allah SWT masa Allah tega untuk menghilangkan nyawa para santri yang sedang belajar,menurut her Suherman ini bukan taqdir tapi ini merupakan peringatan untuk kita semua
Menurut her Suherman sudah jelas di dalam Al Qur’an di jelaskan dalam surat Ass-Syura Ayat 30 “yang menjelaskan bahwa segala musibah yang menimpa diri manusia di akibatkan oleh manusia itu sendiri”
Dari penjelasan ayat ini sudah jelas bahwa musibah itu bukan karena taqdir dari Allah SWT tapi itu adalah dikarenakan akibat dari perbuatan manusia itu sendiri
Menurut her Suherman kejadian yang menimpa para santri di ponpes Al Khoziny bisa saja ada kelalaian manusia untuk itu menurut her Suherman sebagai bentuk pertanggungjawaban harus di usut juga biar citra pesantren sebagai lembaga pendidikan agama tetap terjaga marwahnya sebagai lembaga yang taat kepada aturan hukum bangsa dan negara
Di akhir penjelasannya her Suherman menghimbau agar siapapun yang di anggap lalai sehingga menimbulkan korban jiwa puluhan Santri harus di proses sesuai hukum yang berlaku karena Dimata hukum siapapun kedudukannya sama