30 C
Jakarta
BerandaINFONyepi di Jungut Batu: Apa yang Membuat Arus Mudik Tetap Stabil?

Nyepi di Jungut Batu: Apa yang Membuat Arus Mudik Tetap Stabil?

Jungut Batu, Bali – Pada 27 Maret 2025, suasana di pelabuhan penyeberangan menuju Kusamba tampak tenang meski hari Raya Nyepi semakin dekat. Wayan Surya, Petugas Dinas Perhubungan Jungut Batu, menjelaskan bahwa jumlah penumpang menuju Kusamba tetap stabil dan tidak ada peningkatan signifikan yang biasanya terjadi saat arus mudik. “Cuaca hari ini cukup baik, mendukung perjalanan udara dan laut,” ungkapnya.

Minggu lalu terdapat purnama kasanga yang membawa ombak yang sedikit lebih keras dari biasanya. Meskipun begitu, pihak pelabuhan memastikan keselamatan penumpang tetap diutamakan. “Kami tetap memantau kondisi cuaca dan gelombang agar perjalanan dapat berlangsung aman,” tambah Surya. Dua hari sebelumnya, angin kencang dan hujan deras sempat mengguyur kawasan, namun kini langit tampak cerah, memberikan harapan untuk pelayaran yang lancar.

Namun, tantangan tetap ada. Surya mengungkapkan bahwa terdapat sampah kiriman yang terbawa dari laut akibat cuaca buruk sebelumnya. Tim kebersihan pelabuhan kini tengah bekerja keras untuk meminimalisir dampak tersebut. “Kami ingin menjaga keindahan Jungut Batu, terutama saat momen spiritual seperti Nyepi,” pungkasnya. Penjagaan lingkungan menjadi penting, sejalan dengan semangat perayaan yang khidmat.(Red Witanto)

Witanto .
Witanto .
Witanto, wartawan berpengalaman, paralegal, dan coach counselor, berfokus pada pemberdayaan masyarakat melalui jurnalisme. Mengusung kepedulian sosial, hadir untuk membantu individu mengatasi tantangan hidup dan hukum.
Stay Connected
16,985FansSuka
2,458PengikutMengikuti
61,453PelangganBerlangganan
Must Read
Berita Terkait

MOHON DIBACA SEBELUM MENULIS BERITA

Berikut ini beberapa hal yang perlu dipertimbangkan saat menulis Berita :

- Perhatikan hukum:

Pastikan informasi yang Anda bagikan legal dan tidak mendukung ujaran kebencian, diskriminasi, kekerasan, atau aktivitas berbahaya lainnya.

 

- Hargai privasi:

Jangan bagikan informasi pribadi tentang orang lain tanpa persetujuan mereka. Ini termasuk nama, alamat, nomor telepon, dan detail sensitif lainnya.

 

- Pertimbangkan

dampaknya: Pikirkan tentang bagaimana kata-kata Anda dapat memengaruhi orang lain. Meskipun sesuatu secara teknis legal, itu mungkin menyakitkan atau menyinggung.

 

- Verifikasi informasi:

Sebelum membagikan informasi, terutama berita atau rumor, pastikan itu berasal dari sumber yang dapat dipercaya.

 

- Bertanggung jawab: Bertanggung jawablah atas informasi yang Anda bagikan. Bersiaplah untuk menjelaskan alasan Anda dan bertanggung jawab atas segala konsekuensi yang mungkin terjadi.

Ingat, membangun komunitas daring yang aman dan saling menghormati adalah tanggung jawab semua orang. Mari kita gunakan kebebasan berekspresi kita dengan bijak!