Sigli – Dalam rangka mempererat komunikasi dan menjaring aspirasi masyarakat, Kapolres Pidie AKBP Jaka Mulyana, SIK, MIK., menggelar kegiatan Jumat Curhat bersama warga dan tokoh masyarakat Kecamatan Pidie, Jumat (1/8/2025).
Sejumlah isu strategis dibahas dalam pertemuan tersebut, di antaranya persoalan pembagian air untuk lahan pertanian dan perkebunan di musim kemarau, maraknya peredaran narkoba, antisipasi tindak pencurian, hingga pentingnya tertib berlalu lintas.
Salah seorang warga, Zulkifli (50) menyampaikan keluhan terkait pembagian air untuk sawah dan lahan pertanian di musim gadu, serta kelangkaan gas elpiji 3 kg di beberapa wilayah. Menanggapi hal tersebut, Kapolres menegaskan pentingnya keadilan dalam distribusi air agar semua petani bisa memanfaatkannya secara merata.
“Silakan diatur dan dibagi secara adil, agar tidak ada masyarakat yang merasa dirugikan. Kami mendukung penuh upaya pemerintah dan masyarakat dalam menjaga ketahanan pangan,” ujar Kapolres Pidie
Terkait kelangkaan gas bersubsidi, Kapolres Pidie AKBP Jaka Mulyana, menyatakan akan melakukan pengecekan ke sejumlah pangkalan. “Gas elpiji 3 kg merupakan subsidi pemerintah. Kami akan menelusuri dan memastikan tidak ada oknum yang bermain dalam distribusi gas subsidi tersebut,” tegasnya.
Kapolres Pidie juga menyoroti meningkatnya kasus penyalahgunaan narkoba di wilayah hukum Polres Pidie. Ia menegaskan bahwa pemberantasan narkoba akan terus menjadi prioritas utama kepolisian.
“Kami mengajak masyarakat untuk bersama memerangi narkoba. Laporkan jika ada aktivitas mencurigakan di lingkungan masing-masing,” tambahnya.
Selain itu, AKBP Jaka Mulyana mengingatkan masyarakat untuk selalu tertib berlalu lintas dan mengutamakan keselamatan dalam berkendara.
Menutup kegiatan, Kapolres Pidie mengajak seluruh warga untuk menyemarakkan peringatan Hari Ulang Tahun ke-80 Republik Indonesia dengan mengibarkan bendera merah putih di setiap rumah sepanjang bulan Agustus.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Wakapolres Pidie Kompol Dwi Arys Purwoko, para pejabat utama Polres Pidie, unsur Muspika Kecamatan Pidie, para keuchik, serta tokoh masyarakat setempat. []
